Pengaruh Irigasi Terhadap Produksi Padi di Kabupaten Tulang Bawang Barat


Seni Pertanian - Ketersediaan air irigasi merupakan sumber penunjang yang penting bagi petani untuk memperlancar proses budidaya, sebab, lahan sawah pertanian sangat membutuhkan saluran irigasi yang baik bertujuan untuk menampung ketersediaan air di lahan sawah untuk menghasilkan tanaman padi untuk mendukung dan mempertahankan swasembada beras di Kabupaten Tulang Bawang Barat ketersediaan air irigasi persawahan dari bendungan Way Rarem Lampung Utara.

Kehadiran air sangat penting untuk tanaman yang berfungsi sebagai bahan baku fotosintesis,penyusun tubuh tanaman, menjaga suhu tanaman, dan transport senyawa untuk tanaman dilahan sawah seperti padi, ucap Andre Agasi.

Penggunaan sistem irigasi sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman padi yang di budidaya. Terdapat beberapa Variasi tipe irigasi meliputi sistem irigasi berselang dan sistem irigasi konvensional.

Sistem irigasi konvensional sudah banyak dilakukan di Indonesia dengan cara penggenangan mulai dari masa tanam hingga menjelang masa panen. Penggunaan sistem ini dinilai masyarakat dapat menekan laju pertumbuhan gulma, sistem pengairan secara berselang yaitu pengaturan kondisi lahan dalam kondisi tergenang dan kering secara bergantian. Penerapan sistem pengairan secara penggenangan konvensional memiliki dampak terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman padi.

Menurut Andre Agasi penerapan sistem konvensional dapat menyebabkan berkurangnya kadar oksigen dalam tanah sehingga dapat membentuk senyawa-senyawa beracun seperti Al, Fe,asam-asam organic dan H2S yang dapat meracuni tanaman padi sehingga tanaman menjadi kerdil dan mudah terserang patogen.

Sistem pengairan secara konvensional dilakukan dengan cara penggenangan terus menerus dapat mengakibatkan unsur N dalam tanah berkurang dikarenakan proses denitrifikasi.

Kehadiran irigasi mempunyai pengaruh yang sangat penting terhadap produksi tanaman padi di Kabupaten Tulang Bawang Barat.

Pengaruh irigasi terhadap produksi padi :
  1. Untuk ketersediaan air yang cukup terhadap tanaman padi, dengan adanya pasokan air irigasi yang cukup para petani padi sawah di Kabupaten Tulang Bawang Barat dapat meningkatkan tingkat motivasi dan kesejahteraan petani untuk mengoptimalkan hasil produksinya.
  2. Sebagai pengendalian di musim kering, jika daya pasok air di Bendungan Way Rarem melimpah untuk mengairi irigasi di Kabupaten Tulang Bawang Barat, ketika musim kering petani tetap bisa berbudidaya tanaman padi karena dengan adanya pasokan air cukup, hal ini dapat mengurangi resiko kegagalan panen yang disebabkan kekurangan air.
  3. Untuk meningkatkan kualitas tanaman, dengan adanya pasokan air irigasi yang cukup petani dapat mengontrol genangan air di lahan tanaman padi yang dapat menekan racun dalam tanah karna terlalu lama jangka genang air di lahan.
Dengan adanya pengairan irigasi yang lancar di Kabupaten Tulang Bawang Barat maka dapat memberikan dampak positif terhadap Perubahan pendapatan fungsional masyarakat, sehingga mempengaruhi hasil produtivitas tanaman padi dalam setiap tahunnya.


Penulis: Agy Umbara


1 Komentar untuk "Pengaruh Irigasi Terhadap Produksi Padi di Kabupaten Tulang Bawang Barat"

  1. Informasi ini semoga dapat membantu para pelaku usahatani padi sawah, terkait pengaruh irigasi terhadap produksi padi sawah

    BalasHapus

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel